25 February 2019
Industri kereta api (KA) terintegrasi dan terbesar di Indonesia milik PT INKA (Industri Kereta Api) di Banyuwangi bakal menjalankan proses groundbreaking (peletakan batu pertama) pada 24 Januari 2019. Semua persiapan teknis telah rampung dilakukan oleh BUMN perkeretaapian tersebut.
"Semua persiapan teknis sudah selesai, kami tinggal menyusun jadwal saja terkait kehadiran Ibu Menteri BUMN untuk memimpin peletakan batu pertama," ujar Agung kepada detikcom, Jumat (11/1/2019).
Industri kereta api yang difokuskan menggarap pasar ekspor tersebut dibangun di lahan seluas 84 hektar di Kecamatan Ketapang, Banyuwangi. Pembangunan tahap pertama ditargetkan rampung akhir 2019. Ini digadang akan menjadi pabrik kereta terbesar di Indonesia.
"Awal 2020 isi mesin dan teknologi, pertengahan 2020 mulai produksi. Kami menargetkan bisa memproduksi 4 kereta made in Banyuwangi per hari untuk memenuhi pesanan ekspor," ujarnya.
Agung menjelaskan, dalam pengembangan industri kereta api di Banyuwangi ini, pihaknya menggandeng Stadler Rail Group dari Swiss.
"INKA telah bekerja sama dengan beberapa perusahaan dunia. Namun, hanya sebatas hubungan sebagai supplier dan vendor. Tidak ada yang mau transfer of knowledge. Hal ini berbeda dengan Stadler Rail yang mau membawa teknologi dan pasarnya ke Banyuwangi," ungkap Agung.
"Jadi nanti semua pesanan kereta, baik pesanan INKA maupun Stadler, diproduksi di Banyuwangi. INKA fokus di pasar Asia seperti Bangladesh, India, Filipina. Sementara pasar Stadler di kawasan Amerika dan Eropa. Termasuk nanti kita incar Afrika. Semuanya diproduksi di Banyuwangi," imbuh Agung.
Dia memproyeksikan, industri kereta di Banyuwangi akan memproduksi berbagai jenis kereta. Seperti kereta Metro, LRV (Light Rail Vehicles), dan beberapa jenis lainnya. "Kita mampu menyerap tenaga kerja 500 hingga 2000 orang," paparnya.
Sumber : finance.detik.com
Penemuan dua sumber gas alam besar di perairan Kalimantan Timur dan Sumatera bagian utara pada tahun 2023 memberikan harapan dalam mendukung target produksi gas Indonesia tahun 2030 sebesar 12 miliar…
JAKARTA - Emiten produsen polyester milik Sri Prakash Lohia, PT Indorama Synthetics Tbk. (INDR) menargetkan bisnis tambang emas perseroan mulai beroperasi di kuartal I/2024. Presiden Direktur Indorama…
Anggota holding BUMN tambang MIND ID, PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam menargetkan peningkatan produksi-penjualan sejumlah komoditas andalannya, seperti emas dan nikel pada 2024. Antam memacu penjualan…
BEI menjelaskan perseroan telah menunda pembayaran pokok Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Wijaya Karya Tahap I Tahun 2020 Seri A yang jatuh tempo pada 18 Desember 2023. Hal tersebut mengindikasikan adanya…
PT Aneka Tambang Tbk (Antam) angkat suara soal adanya temuan Kejaksaan Agung soal dugaan peleburan emas ilegal. Corporate Secretary Division Head Antam Syarif Faisal Alkadrie mengatakan, dalam…